Sistem Informasi Manajemen Pembinaan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru Pai Pada Masa Pandemi Covid-19
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Pandemi Covid-19 berdampak pada aspek pendidikan. Pemerintah mengeluarkan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran Covid-19. Guru PAI sebagai pelaksana dalam proses pembelajaran dituntut untuk tetap memiliki kinerja yang stabil sesuai standar yang telah diatur dalam Undang-Undang. Kepala sekolah sebagai pimpinan yang bertanggungjawab dalam pelaksanaan pendidikan, perlu melakukan pembinaan terhadap guru PAI. Informasi yang tepat, akurat, cepat, dan relevan yang dikelola dalam sistem informasi manajemen, digunakan oleh kepala sekolah dalam pengambilan keputusan, sehingga tujuan pembinaan dapat terlakasana secara efektif dan efesien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis sistem informasi manajemen pembinaan kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru PAI pada masa pandemi covid-19 di SDN 1 Cisandawut Kecamatan Sindangkerta Kabupaten Bandung Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pembinaan kepala sekolah merupakan aktivitas dalam upaya meningkatkan kinerja guru dalam mengelola proses belajar mengajar yang lebih baik. Mengacu pada Undang-Undang Guru dan Dosen, kinerja guru dibingkai dalam lingkup beban tugas dan tanggung jawabnya, yaitu: merencanakan pembelajaran, melaksankan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, membimbing dan melatih peserta didik, dan melaksankan tugas tambahan yang melekat pada kegiatan pokok sesuai dengan beban kerja guru. Penelitian ini berkesimpulan bahwa sistem informasi manajemen untuk pembinaan kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru PAI pada masa pandemi covid-19 di SDN 1 Cisandawut telah dilaksanakan, namun belum optimal karena keterbatasan situasi dan kondisi pandemi. Dampak dari pembinaan terlihat dalam meningkatnya kinerja guru PAI yang ditunjukkan dengan kemampuannya merencanakan, melaksanakan proses pembelajaran dan menilai hasil pembelajaran berbasis informasi teknolgi, melakukan pembimbingan dan pelatihan terhadap peserta didik.