PENGEMBANGAN MODUL BIOTESITIK PENCEMARAN LINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN NILAI KARAKTER RELIGIUS DAN PEDULI LINGKUNGAN

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Muhamad Majdi

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rasa mengetahui dari peneliti tentang kelayakan bahan biologis yang digunakan di Madrasah Aliyah. Tujuan Pembelajaran MANU Putri Buntet Pesantren Cirebon berfokus pada pencapaian visi dan mewujudkan misi. Berdasarkan hasil observasi pembelajaran dan wawancara dengan guru biologi, ditemukan bahwa untuk mendukung pencapaian tujuan pembelajaran di MANU Putri Buntet Pesantren Kabupaten Cirebon diperlukan bahan ajar yang dirancang dengan memperhatikan karakteristik dan kebutuhan siswa sesuai dengan karakteristik siswa. sekolah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan tentang pendekatan sistem pembelajaran. Prosedur penelitian mencakup lima tahap utama pengembangan desain pembelajaran sebagai analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Produk penelitian dan pengembangan dalam bentuk modul Bioteistik. Bahan ajar modul bioteistik telah divalidasi dan memperoleh skor rata-rata 79,17% termasuk dalam kategori memenuhi syarat. Implementasi Bioteistik. Modul bioteistik telah divalidasi dan diperoleh dalam pembelajaran secara signifikan mengoptimalkan aspek internalisasi nilai-nilai sikap siswa. Internalisasi nilai-nilai agama dan lingkungan dari masing-masing pengamatan 96,43% dan 82,97% dan 81,68% keduanya dikategorikan bercokol. Implementasi Modul Bioteistik di MANU Putri Buntet Pesantren Cirebon mendapat respon positif dari guru dan siswa. Studi ini menunjukkan bahwa bahan ajar modul Bioteistik layak untuk diimplementasikan dan efektif dalam mengoptimalkan hasil belajar siswa terutama dalam ranah afektif.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Majdi, M. (2019). PENGEMBANGAN MODUL BIOTESITIK PENCEMARAN LINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN NILAI KARAKTER RELIGIUS DAN PEDULI LINGKUNGAN. TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam, 1(1), 92-101. https://doi.org/10.54213/tsaqafatuna.v1i1.72