PERAN LITERASI PERPUSTAKAAN DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VII
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah gencarnya program literasi diberbagai instansi pendidikan sebagai kebijakan pemerintah dalam meningkatkan daya minat baca dan karya tulis dikalangan pelajar. Kebijakan tersebut berlandaskan, secara global Indonesia menempati peringkat 64 dari 72 negara (data sumber dari PISA) 60 dari 61 negara (The World Most Literate Nation Study) hal ini disebabkan dari kualitas pendidikan rendah, kecukupan gizi tidak memenuhi, Insfrastruktur pendidikan yang minim dan Minat baca rendah. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan dan peran literasi perpustakan tiga SMP Negeri di Kec. Mojotengah, Wonosobo. penelitian ini mengguanakan metode kualitatif field research (penelitian lapangan), dengan pendekatan penelitian deskriftif. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah tianggulasi, maka peneliti sekaligus melakukan kredibilitas data. Berdasar hasil penelitian, bahwa; Literasi perpustakaan, berjalan baik dan sesuai dengan peraturan serta dipengembangkan oleh kebijakan kepala sekolah masing-masing sekolah. SMP N 1, dilaksanakan setiap Kamis dan Jum’at 35 menit di jam pertama dengan pengembangan 10 menit pertama pembiasaan membaca Al-Qur’an. SMP N 2 dilaksanakan dengan cara setiap hari Senin-Kamis membaca pada jam pertama 15 menit. SMP N 3 dilakukan setiap Kamis dengan jangka waktu 45 menit pada jam pertama ditambah dengan ju'mat literasi. Sedangkan peran literasi perpustakaan dalam peningkatan prestasi mata pelajaran PAI dan budi pekerti kelas VII, pada SMP N 1 yang terjadi peningkatan pada pembelajaran pertama dan ujian tengah semester sedangkan pada pembelajaran kedua kurang berhasil. Pada SMP N 3 dan SMP N 2, proses pembelajaran dikatakan berhasil sedangkan pada evaluasi dikatakan kurang berhasil.