Pendekatan Etika Manajemen Berbasis Kearifan Pesantren Di Era Disrupsi: Model Dan Implementasi
DOI:
https://doi.org/10.54213/alwajih.v2i1.669Keywords:
Management ethics, pesantren local wisdom, disruptive era, management model, implementationAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model etika manajemen berbasis kearifan pesantren dalam menghadapi tantangan era disrupsi. Di tengah perubahan teknologi yang cepat dan lingkungan bisnis yang dinamis, pesantren memiliki peran penting dalam memberikan landasan etika yang kuat bagi pengelolaan organisasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus yang melibatkan beberapa pesantren yang ada di lingkungan Pondok Buntet Pesantren Cirebon. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen untuk mengeksplorasi nilai-nilai kearifan lokal pesantren dalam membentuk prinsip-prinsip etika manajemen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model etika manajemen pesantren menekankan pada nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, keadilan, dan keberlanjutan, yang diterapkan secara integratif dalam praktik manajemen sehari-hari. Implementasi model ini membantu pesantren menjaga integritas dan reputasi di tengah perubahan sosial dan teknologi, serta berkontribusi dalam menciptakan lingkungan organisasi yang etis dan berkelanjutan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa model etika manajemen pesantren dapat menjadi inspirasi bagi organisasi lain untuk menerapkan pendekatan etis dalam manajemen, khususnya di era disrupsi.
Kata Kunci: Etika manajemen, kearifan lokal pesantren, era disrupsi, model manajemen, implementasi
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Al-Wajih: The Journal of Islamic Studies

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.