https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/issue/feed TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam 2024-11-15T04:14:42+00:00 Muhamad Mujadid muhammad.mujadid@stit-buntetpesantren.ac.id Open Journal Systems <p><strong><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Web Jurnal STIT Buntet Pesantren</span></span></strong></p> <p><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Jurnal ilmiah berkala terbuka yang dikelola oleh STIT Buntet Pesantren Cirebon. </span><span style="vertical-align: inherit;">Jurnal ini memuat artikel-artikel ilmiah terseleksi dengan frekuensi 2 kali setahun yaitu bulan Mei dan Oktober. </span><span style="vertical-align: inherit;">Fokus kajian bertemakan pendidikan agama islam dari berbagai aspek, baik metode dan teknik pembelajaran, media dan desain pembelajaran, materi dan kurikulum pembelajaran pendidikan agama islam, Manajemen Pendidikan Islam, serta Psikologi Pendidikan Islam.</span></span></p> https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/article/view/415 Upaya Guru dalam Meningkatkan Minat Membaca Santriwati Tarbiyatul Mu’allimat Al-Islamiyah Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep 2024-11-08T03:04:37+00:00 Olina Kasturi olinakasturi59@gaamail.com <p><em><span style="font-weight: 400;">Budaya membaca merupakan persyaratan yang mendasar dan sangat penting yang harus dimiliki oleh setiap warga negara. Melalui budaya membaca, mutu pendidikan&nbsp; dapat ditingkatkan sehingga dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mendeskripsikan apa saja upaya guru SKI dalam meningkatkan minat baca santriwati MTS TMAI putri Al-Amien Prenduan melalui Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam, 2) Untuk mendeskripsikan apa saja faktor-faktor pendukung dan penghambat minat baca santriwati MTS TMAI putri Al-Amien Prenduan Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan ditentukan melalui sample Stratified random.</span></em> <em><span style="font-weight: 400;">Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya yang dilakukan oleh guru SKI dalam meningkatkan minat baca santri yaitu, a) Mempersiapkan rencana persiapan pembelajaran (RPP), b) Memaksimalkan kegiatan membaca di dalam kelas, c) Pemberian reward, d) mengaitkan Cerita dengan realitas, e) memberikan waktu kepada santri untuk membaca dan memahami materi. Faktor pendukung dan penghambat minat baca santri putri MTS Al-Amien Prenduan di antaranya yaitu:a) Faktor pendukung minat baca santri, adalah Kreativitas guru untuk menarik siswa supaya dapat memperhatikan apa yang sedang dibahas dan keaktifan siswa ketika bertanya mengenai materi yang sudah dibaca dan belum dipahami. Faktor penghambat minat baca santri adalah terbatasnya waktu pembelajaran, kurangnya kemampuan siswa dalam memahami pelajaran dan kurangnya kemampuan siswa dalam menguasai bahasa arab.</span></em></p> 2024-11-08T03:00:01+00:00 Copyright (c) 2024 TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/article/view/460 Pengaruh Strategi Synergetic Teaching pada Mata Pelajaran PAI Materi Kewajiban Menuntut Ilmu Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Bahorok 2024-11-08T08:14:53+00:00 Ainun Jannah Indryani ainunjannahindryani@gmail.com <p><em>Penelitian ini dilakukan berdasarkan permasalahan hasil belajar siswa yang rendah akibat proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang cenderung pasif sebab dalam proses pembelajaran yang terjadi guru senantiasa menggunakan strategi konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan strategi pembelajaran synergetic teaching berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran PAI kelas X SMA Negeri 1 Bahorok. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan design quasi eksperiment bentuk nonequivalent control group design. Penelitian yang dilakukan dengan bentuk ini memiliki sampel yang terdiri dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sebanyak 72 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan dalam pengumpulan data berupa tes hasil belajar berbentuk pilihan ganda. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan uji t test jenis independent sample t test yang terlebih dahulu harus memenuhi uji prasyarat analisis berupa uji normalitas dan uji homogenitas. Pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan uji independent t test sehingga diperoleh hasil t<sub>hitung</sub> (3,044) &gt; t<sub>tabel</sub> (2,030) yang diartikan sebagai H<sub>0</sub> ditolak dan H<sub>a</sub> diterima. Temuan penelitiaan menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan strategi synergetic teaching terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam. Sehingga proses pembelajaran menggunakan strategi aktif, inovatif, kreatif, dan menyenangkan layak untuk diterapkan dengan harapan dapat meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam.</em></p> <p>Kata kunci: <em>Hasil Belajar, Pendidikan Agama Islam, dan Synergetic Teaching</em></p> 2024-11-08T03:00:53+00:00 Copyright (c) 2024 TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/article/view/483 Strategi Wakil Direktur KMI Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 7 dalam Meningkatkatkan Kompetensi Guru PAI 2024-11-08T06:29:13+00:00 Muhammad Fajar fajar1357dq@gmail.com M. Sholihin msholihin1985@gmail.com Ahmad Luviadi ahmadluviadi80@gmail.com M.Rizkal Fajri rizkalguru@gmail.com Arizal Eka Putra arizaleka@gmail.com Anggi Septia Nugroho Septianugroho90@gmail.com <p><em><span style="font-weight: 400;">Kompetensi guru sangat penting untuk ditanamkan dalam setiap pembelajaran terkhusus pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Menyediakan pendidikan berkualitas di semua jalur pendidikan, termasuk madrasah, merupakan kebutuhan fundamental. Tujuan utama pada penelitian ini yaitu untuk meneliti strategi Wakil Direktur KMI Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 7 dalam meningkatkan kompetensi guru Pendidikan Agama Islam (PAI).&nbsp; Metode penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini ialah metode kualitatif. Di mana menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) yang bertujuan mengumpulkan data dan informasi secara langsung. Hasil penelitian mengungkap strategi yang digunakan Wakil Direktur KMI Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 7 dalam meningkatkan kompetensi guru Antara lain dengan; (1) mengaktifkan kelompok kerja guru (KKG) lingkup guru dan KKG lingkup santri dalam mata pelajaran serumpun, (2) Memberi motivasi kepada para guru, mendorong dan memberi kesempatan seluas-luasnya kepada guru untuk berinovasi, berkreativitas dan selalu meningkatkan kemampuan dan keterampilannya, (3) mengikutsertakan guru- guru dalam pelatihan peningkatan kompetensi akademik, (4) mengadakan rapat evaluasi guru, (5) melaksanakan supervisi kelas, (6) senantiasa konsisten menerapkan reward dan punishment secara berkeadilan.</span></em> <em><span style="font-weight: 400;">Penelitian ini berkontribusi dalam menyediakan model strategis yang dapat diterapkan oleh berbagai lembaga pendidikan dalam upaya peningkatan kompetensi guru, khususnya di bidang Pendidikan Agama Islam.</span></em></p> 2024-11-08T03:01:40+00:00 Copyright (c) 2024 TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/article/view/484 Identifikasi Miskonsepsi Peserta Didik pada Materi Kalimat Thayyibah Masyaallah dan Subhanallah Kelas IV MI Bustanul Ulum Badas Sumobito Jombang 2024-11-08T08:16:07+00:00 Amalia Nur Atiqoh amalianuratiqoh@gmail.com Fathur Rofi'i fathurrofii1@gmail.com Abdul Natsir natsir.ch@gmail.com <p><em>Peneitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Miskonsepsi Peserta Didik Pada Materi Kalimat Thayyibah Masyaallah Dan Subhanallah Kelas IV MI Bustanul Ulum Badas Sumobito Jombang. Adapun fokus penelitian ini yakni mengetahui jenis miskonsepsi peserta didik yang terjadi pada materi Kalimat Thayyibah Masyaallah dan Subhanallah di kelas 4 MI Bustanul Ulum Badas Sumobito Jombang serta mengetahui faktor penyebab terjadinya miskonsepsi peserta didik yang terjadi pada materi Kalimat Thayyibah Masyaallah dan Subhanallah di kelas 4 MI Bustanul Ulum Badas Sumobito Jombang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan metode pengumpulan datamenggunakan metode observasi, wawancara, Three Tier Test, dan dokumentasi. Kemudian teknik analisis data dengan cara pengumpulan data, mereduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, Jenis miskonsepsi peserta didik yang terjadi pada mata pelajaran Aqidah Akhlak materi Kalimat Thayyibah Masya Allah dan Subhanallah di kelas 4 MI Bustanul Ulum Badas adalah miskonsepsi False Negative sebesar (39,66%). Adapaun faktor penyebab terjadinya miskonsepsi berupa Reasoning atau penalaran peserta didik yang tidak lengkap dan Sumber pembelajaran berdasarkan buku paket Akidah Akhlak yang memiliki makna ganda dalam penggunaan kalimat Thayyibah Masya Allah dan Subhanallah.</em></p> 2024-11-08T03:02:01+00:00 Copyright (c) 2024 TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/article/view/488 Implementasi Budaya Religius Berorientasi pada Pola Pembelajaran Merdeka di SMPN 13 Malang 2024-11-15T04:14:42+00:00 Feby Dwita febydwita19@gmail.com Najwa Balqis Mahira mahirabalqis18@gmail.com Rosalina Firdausy firdausyrosalina@gmail.com <p><em><span style="font-weight: 400;">Di SMPN 13 Malang mengadakan kegiatan keputrian, khususnya untuk siswa perempuan, untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman siswa tentang masalah perempuan dan keterampilan perempuan. Wawancara, observasi, dan dokumentasi adalah metode pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa koordinator perempuan berkomunikasi dengan pemateri tentang kesiapan guru perempuan, menetapkan bahan, dan mengatur jadwal. Kegiatan guru perempuan pertama menyampaikan informasi melalui pusat audio dan lokasi di setiap kelas. Guru kemudian membuka kegiatan dan menjelaskan materi atau materi. Siswa kemudian berlatih sesuai dengan penjelasan guru. Setelah plating selesai, guru menilai dan menentukan pemenang. Untuk menilai kegiatan keputrian, guru menggunakan alat evaluasi non-instrumen, yaitu pengamatan atau observasi yang dilakukan oleh guru untuk mengevaluasi tingkat pemahaman siswa dan perilaku terkait keterampilan sebelum dan sesudah.</span></em></p> 2024-11-08T03:02:19+00:00 Copyright (c) 2024 TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/article/view/489 Penerapan Budaya Malu Berbasis Nilai Kearifan Lokal di Sekolah SMP Negeri 13 Malang Guna Membangun Karakter Disiplin Siswa 2024-11-08T03:04:44+00:00 Moch.Hafidhotul Mustofa Lutnul Musthofa hafidhotulmustofa@gmail.com Rayhan Syarif El-Wafie rasyafie089@gmail.com Zulyadi Rahman zuliyadirahman478@gmail.com <p><em><span style="font-weight: 400;">Kesadaran moral anak dan guru sangat penting dikembangkan dan dibudayakan sejak dini melalui penerapan budaya malu. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kondisi atau peristiwa berdasarkan persepsi dan pengalaman subjek penelitian mengenai budaya malu di SMPN 13 Malang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan kajian kepustakaan. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Alat pengumpulan data adalah panduan wawancara rekaman suara dan dokumen. Analisis data menggunakan analisis fenomenologi. Subyek penelitian adalah siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedisiplinan siswa dan guru terpacu pada budaya malu yang ditanamkan dalam pembelajaran maupun melalui pembiasaan. Praktik budaya malu telah menumbuhkan aspek penting dalam diri siswa dan guru yakni karakter dapat membangun karakteristik disiplin disekolah. Agar karakter disiplin tumbuh dengan baik di sekolah maka diperlukan penerapan budaya malu yang terarah terhadap penguatan identitas personal dan sosial siswa secara moral</span>.</em></p> 2024-11-08T03:02:38+00:00 Copyright (c) 2024 TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/article/view/500 Implementasi Pendidikan Budi Pekerti pada Sekolah di Surabaya: Studi Kasus SMPN 26 Surabaya 2024-11-08T08:15:34+00:00 Syahrina Nurul Izzah syahrinanurul60@gmail.com Iksan Iksan iksankamil.sahri@uinsa.ac.id <p><em>Penelitian ini menyelidiki pelaksanaan pendidikan karakter di SMPN 26 Surabaya, dengan fokus pada integrasinya ke dalam kegiatan sekolah dan kurikulum. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bentuk-bentuk pendidikan karakter, mengidentifikasi hambatan, dan mengusulkan solusi untuk meningkatkan efektivitasnya. Data dikumpulkan melalui metode kualitatif, termasuk pengamatan, wawancara, dan dokumentasi, yang melibatkan informan utama seperti kepala sekolah, guru, dan siswa dari kelas 7 hingga 9. Temuan mengungkapkan bahwa pendidikan karakter tertanam dalam berbagai kegiatan sekolah, seperti doa komunal, upacara bendera, dan program ekstrakurikuler, mempromosikan nilai-nilai seperti disiplin, rasa hormat, dan tanggung jawab sosial. Namun, tantangan muncul dari kedua faktor internal, seperti ketidakstabilan emosional siswa, dan pengaruh eksternal, seperti globalisasi dan lingkungan teman sebaya yang negatif&nbsp;. Untuk mengatasi masalah ini, penelitian ini menyarankan memberikan bimbingan, membina komunikasi yang baik antara orang tua dan sekolah, dan memastikan guru memodelkan perilaku positif. Pada akhirnya, penelitian menyimpulkan bahwa pendidikan karakter yang efektif di SMPN 26 Surabaya membutuhkan pendekatan holistik yang menggabungkan nilai-nilai moral ke dalam semua aspek kehidupan sekolah, sehingga membentuk karakter dan perilaku siswa secara positif.</em></p> 2024-11-08T03:03:01+00:00 Copyright (c) 2024 TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/article/view/501 Etika Politik dalam Perspektif Pendidikan Agama Islam 2024-11-08T03:04:46+00:00 Mohammad Akmal Haris akmalmharis@gmail.com Sapari Sapari saparib99@gmail.com <p><em><span style="font-weight: 400;">Tantangan yang sering dihadapi dalam menerapkan Pendidikan Agama Islam sebagai fondasi etika politik beberapa di antaranya adalah dualisme sistem pendidikan, di mana di beberapa negara, terdapat pemisahan antara pendidikan agama dan pendidikan umum, yang menyebabkan nilai-nilai agama Islam tidak selalu diintegrasikan dalam pendidikan politik. Kedua, pragmatisme politik, dalam praktik politik yang sering kali pragmatis, penerapan nilai-nilai etika agama Islam bisa menjadi tantangan, terutama ketika kekuasaan menjadi tujuan utama. Ketiga, globalisasi dan sekularisme, tantangan globalisasi dan sekularisme sering kali mendorong masyarakat untuk menjauh dari nilai-nilai agama Islam dalam kehidupan publik dan politik, sehingga Pendidikan Agama Islam perlu beradaptasi dengan konteks modern tanpa kehilangan esensinya. Kajian tentang etika politik dalam perspektif Pendidikan Agama Islam ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan ini digunakan untuk memahami fenomena secara mendalam berdasarkan interpretasi dan makna yang terkandung dalam ajaran Islam serta penerapannya dalam konteks politik. Langkah-langkah umum dalam pendekatan kualitatif tersebut antara lain melalui kajian literatur, mengkaji secara mendalam sumber-sumber primer (Al-Qur’an dan Hadis) serta literatur sekunder (pendapat para ulama, buku, jurnal) tentang etika politik dalam Islam. Kemudian analisis isi (content analysis), menganalisis teks-teks ajaran agama Islam yang relevan dengan etika politik, seperti prinsip keadilan, amanah, syura, dan maslahat. Hasil kajian ini menyimpulkan bahwa Pendidikan Agama Islam merupakan landasan penting dalam pembentukan etika politik yang berkarakter dan bermoral. Melalui Pendidikan Agama Islam, individu dan masyarakat dibentuk untuk memahami nilai-nilai keadilan, kejujuran, tanggung jawab, dan amanah yang menjadi dasar dari politik yang beretika. Pendidikan Agama Islam tidak hanya membentuk pemimpin yang berintegritas, tetapi juga mendorong partisipasi politik yang sehat dan bertanggung jawab di kalangan masyarakat.</span></em></p> 2024-11-08T03:03:25+00:00 Copyright (c) 2024 TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam https://jurnal.stit-buntetpesantren.ac.id/index.php/tsaqafatuna/article/view/505 Peran Guru Akidah Akhlak dalam Menggunakan Metode Concept Mapping di Madrasah Ibtidaiah Fathurrahman Batang Tumu Kabupaten Indragiri Hilir 2024-11-08T06:28:11+00:00 Zulkifli Zulkifli zulkifli@stai-tbh.ac.id <p><em><span style="font-weight: 400;">Metode concept mapping adalah metode yang diterapkan dalam proses pembelajaran pada mata pelajaran akidah akhlak, permasalahan dalam penelitian ini Peran Guru Akidah Akhlak dalam Menggunakan metode concept mapping di Madrasah Ibtidaiah Fathurrahman Batang Tumu Kabupaten Indragiri Hilir. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi, analisis data mengunaka Milles and Huberman. Realisasi metode concept mapping (peta konsep) pada mata Akidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiah Fathurrahman Batang Tumu Kabupaten Indragiri Hilir, hasil observasi mencapai angka 72,22% dan dikategorikan baik, karena terletak pada interval 61% - 80%. Sedangkan hasil wawancara adalah sebagai berikut: Tujuan pembelajaran mencakup aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Kompleksitas pencapaian tujuan ditentukan oleh tingkat kesulitan materi. Kegiatan pembelajaran didukung dengan buku-buku sumber yang relevan.</span></em></p> 2024-11-08T03:03:42+00:00 Copyright (c) 2024 TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam